Definisi Hukum Menurut Para Ahli Beserta Sumbernya

Hukum, siapa sih yang nggak kenal sama kata ini? Nah, buat para mahasiswa hukum atau siapa aja yang ngaku-gaku punya pengetahuan tentang hukum, pasti udah pada tau dong apa itu hukum? Tapi, biar makin paham dan nggak salah kaprah, yuk simak definisi hukum menurut para ahli berikut ini!

Menurut H.A. Marta Haridza dalam bukunya yang berjudul “Pengantar Ilmu Hukum”, hukum adalah kumpulan peraturan yang dibuat oleh pemerintah atau lembaga yang berwenang untuk mengatur tingkah laku manusia dalam masyarakat. Singkatnya, hukum adalah aturan main yang harus diikuti oleh semua orang.

Di samping itu, menurut Roscoe Pound dalam bukunya yang berjudul “Theories of Law and Morality”, hukum merupakan suatu sistem norma yang dibuat untuk mengatur hubungan antara individu dalam masyarakat. Jadi, hukum nggak cuma soal aturan, tapi juga soal tata tertib dan keadilan.

Buat tambahan informasi, kalau kamu mau lebih mendalami definisi hukum dari para ahli sejarah hukum, kamu juga bisa cek buku-buku karangan Soerjono Soekanto, Satjipto Rahardjo, atau Franz Magnis Suseno. Mereka semua punya pandangan dan pemahaman tersendiri tentang hukum yang bisa bikin kita makin kaya pengetahuan.

Intinya, hukum adalah landasan utama dalam menjaga ketertiban dan keadilan dalam masyarakat. Jadi, buat kamu yang mau jadi ahli hukum, nggak ada salahnya untuk terus belajar dan menggali pengetahuan tentang hukum dari berbagai sumber ya! Semangat belajar!

Pengertian Definisi Hukum Menurut Para Ahli

Hukum merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat. Hukum dapat diartikan sebagai seperangkat aturan yang mengatur tata tertib dan norma-norma yang harus dipatuhi oleh setiap individu dalam suatu wilayah atau negara. Definisi hukum memiliki peran yang sangat penting dalam pemahaman hukum sebagai sebuah ilmu dan konsep. Berikut adalah pengertian definisi hukum menurut para ahli beserta sumbernya:

1. Definisi Hukum menurut Hans Kelsen

Hans Kelsen merupakan seorang ahli hukum dan filosofi hukum Austria. Menurut Kelsen, hukum adalah suatu sistem yang terdiri dari norma-norma yang saling berkaitan dan memiliki struktur hierarkis. Hukum adalah aturan-aturan yang secara formal mengikat individu dalam suatu masyarakat. [Sumber: “Pure Theory of Law” oleh Hans Kelsen]

2. Definisi Hukum menurut John Austin

John Austin adalah seorang ahli hukum dan filsuf hukum Inggris. Menurut Austin, hukum adalah perintah yang diberikan oleh penguasa dan ditegakkan dengan ancaman kekerasan. Hukum bersifat mengikat dan memerintah subjek hukum untuk bertindak atau tidak bertindak dalam suatu cara tertentu. [Sumber: “The Province of Jurisprudence Determined” oleh John Austin]

Baca juga:  20 Definisi Manajemen Keuangan Menurut Para Ahli

3. Definisi Hukum menurut Lon L. Fuller

Lon L. Fuller adalah seorang ahli hukum dan profesor hukum Amerika Serikat. Menurut Fuller, hukum adalah suatu sistem yang mengandung nilai-nilai moral yang harus dipatuhi oleh setiap individu. Hukum memiliki fungsi untuk memastikan keadilan dan memberikan perlindungan terhadap hak-hak individu. [Sumber: “The Morality of Law” oleh Lon L. Fuller]

4. Definisi Hukum menurut Roscoe Pound

Roscoe Pound adalah seorang ahli hukum dan sarjana hukum Amerika Serikat. Menurut Pound, hukum adalah suatu alat sosial yang bertujuan untuk mencapai keadilan sosial. Hukum berperan dalam menjaga keseimbangan dan keharmonisan dalam masyarakat. [Sumber: “The Spirit of the Common Law” oleh Roscoe Pound]

5. Definisi Hukum menurut Herbert Lionel Adolphus Hart

Herbert Lionel Adolphus Hart adalah seorang ahli hukum dan filosof hukum Inggris. Menurut Hart, hukum adalah seperangkat aturan yang dibuat oleh penguasa dengan maksud agar ditaati oleh masyarakat. Hukum berfungsi sebagai dasar bagi tindakan manusia dan sebagai instrumen kontrol sosial. [Sumber: “The Concept of Law” oleh Herbert Lionel Adolphus Hart]

6. Definisi Hukum menurut Gustav Radbruch

Gustav Radbruch adalah seorang ahli hukum dan profesor hukum Jerman. Menurut Radbruch, hukum adalah suatu sistem yang didasarkan pada nilai-nilai moral yang universal. Hukum harus mengakui dan menghormati prinsip-prinsip keadilan dan kebebasan. [Sumber: “Legal Philosophy: A Comparative Study” oleh Gustav Radbruch]

7. Definisi Hukum menurut Ronald Dworkin

Ronald Dworkin adalah seorang ahli hukum dan filsuf hukum Amerika Serikat. Menurut Dworkin, hukum adalah suatu sistem yang harus memperhatikan keadilan dan integritas. Hukum harus mencerminkan prinsip-prinsip moral yang objektif dan menghargai hak-hak individu. [Sumber: “Law’s Empire” oleh Ronald Dworkin]

8. Definisi Hukum menurut Joseph Raz

Joseph Raz adalah seorang ahli hukum dan filosof hukum Inggris. Menurut Raz, hukum adalah peraturan-peraturan yang dibuat oleh penguasa dengan tujuan menciptakan keteraturan sosial. Hukum berkaitan dengan konsep otoritas dan kekuasaan, dan harus berfungsi untuk mengatur perilaku individu dalam masyarakat. [Sumber: “The Authority of Law” oleh Joseph Raz]

9. Definisi Hukum menurut Alf Ross

Alf Ross adalah seorang ahli hukum dan filsuf hukum Denmark. Menurut Ross, hukum adalah peraturan-peraturan yang dihasilkan oleh penguasa dengan maksud untuk menciptakan keteraturan dalam masyarakat. Hukum mengandung sanksi dan tujuan utamanya adalah untuk memelihara tatanan sosial. [Sumber: “On Law and Justice” oleh Alf Ross]

Baca juga:  Mengenal Definisi Produk Menurut Philip Kotler

10. Definisi Hukum menurut Roscoe Pound

Roscoe Pound adalah seorang ahli hukum dan sarjana hukum Amerika Serikat. Menurut Pound, hukum adalah suatu alat sosial yang bertujuan untuk mencapai keadilan sosial. Hukum berperan dalam menjaga keseimbangan dan keharmonisan dalam masyarakat. [Sumber: “The Spirit of the Common Law” oleh Roscoe Pound]

Kelebihan Definisi Hukum Menurut Para Ahli

Berikut adalah empat kelebihan definisi hukum menurut para ahli:

1. Mengatur Tata Tertib dan Kehidupan Sosial

Hukum memiliki kelebihan dalam mengatur tata tertib dan kehidupan sosial masyarakat. Dengan adanya hukum, setiap individu dapat mengetahui batasan-batasan yang harus dipatuhi dalam bertindak. Hukum memberikan pedoman yang jelas dan meminimalisir potensi konflik di masyarakat.

2. Menjunjung Nilai-nilai Keadilan dan Kebebasan

Hukum memiliki peran penting dalam menegakkan nilai-nilai keadilan dan kebebasan. Definisi hukum menurut para ahli mencerminkan upaya untuk mencapai keadilan secara obyektif dan menghormati kebebasan individu. Hukum berfungsi sebagai perlindungan terhadap pelanggaran hak-hak individu dan pengaturan kehidupan bersama secara adil.

3. Menjaga Ketertiban dan Keseimbangan Sosial

Hukum berperan dalam menjaga ketertiban dan keseimbangan sosial dalam masyarakat. Definisi hukum menurut para ahli mencerminkan tujuan untuk menciptakan tatanan sosial yang harmonis dan berdasarkan prinsip-prinsip moral yang universal. Dengan adanya hukum, setiap individu dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan teratur.

4. Mengatur Kekuasaan dan Otoritas

Hukum memiliki kelebihan dalam mengatur kekuasaan dan otoritas di dalam masyarakat. Definisi hukum menurut para ahli menjelaskan bahwa hukum memiliki dasar dan sanksi yang memastikan pematuhan terhadap aturan-aturan yang dibuat oleh penguasa. Hukum memberikan struktur dan kontrol terhadap penggunaan kekuasaan, sehingga tidak terjadi penyalahgunaan kekuasaan.

Kekurangan Definisi Hukum Menurut Para Ahli

Berikut adalah empat kekurangan definisi hukum menurut para ahli:

1. Tergantung pada Interpretasi Subjektif

Definisi hukum menurut para ahli seringkali tergantung pada interpretasi subjektif para ahli tersebut. Setiap ahli hukum mungkin memiliki pandangan yang berbeda-beda dalam menjelaskan atau mendefinisikan hukum. Hal ini dapat menyebabkan adanya perbedaan pendapat dan interpretasi yang dapat mempengaruhi pemahaman hukum secara umum.

2. Tidak Mutlak dan Tetap Berubah

Hukum adalah suatu konsep yang tidak mutlak dan tetap berubah seiring dengan perkembangan waktu dan kebutuhan sosial. Definisi hukum menurut para ahli dapat terus berkembang sesuai dengan perubahan nilai-nilai dan tuntutan masyarakat. Oleh karena itu, definisi-definisi hukum juga dapat beragam dan memunculkan pemahaman yang berbeda-beda.

Baca juga:  Alquran menurut Bahasa dan Istilah

3. Tidak Dapat Memenuhi Harapan Seluruh Individu

Definisi hukum menurut para ahli mungkin tidak dapat memenuhi harapan seluruh individu dalam masyarakat. Setiap individu memiliki pandangan dan kepentingan yang berbeda-beda terhadap hukum. Definisi hukum yang dianggap benar oleh sebagian orang mungkin tidak sama dengan definisi hukum yang dianggap benar oleh sebagian lainnya.

4. Tidak Mampu Menjamin Kepatuhan dan Keadilan

Meskipun hukum memiliki peran penting dalam meminimalisir pelanggaran dan menciptakan keadilan, tetapi tidak selalu mampu menjamin kepatuhan dan keadilan secara mutlak dalam masyarakat. Terdapat berbagai faktor lain yang dapat mempengaruhi kepatuhan terhadap hukum, seperti korupsi, ketidakaktifan lembaga penegak hukum, dan ketimpangan kekuasaan.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa yang dimaksud dengan definisi hukum?

Definisi hukum adalah sebuah konsep yang menggambarkan pengertian atau batasan mengenai hukum sebagai sebuah ilmu dan sistem yang mengatur tata tertib dan norma-norma dalam kehidupan masyarakat.

2. Mengapa penting untuk memahami definisi hukum menurut para ahli?

Memahami definisi hukum menurut para ahli penting karena dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai hukum sebagai ilmu dan konsep. Definisi-definisi ini mencerminkan berbagai pandangan dan pendekatan terhadap hukum, sehingga dapat memberikan sudut pandang yang beragam dan lebih komprehensif.

3. Mengapa definisi hukum dapat berbeda antara satu ahli dengan ahli lainnya?

Definisi hukum dapat berbeda karena pandangan dan pendekatan yang berbeda-beda terhadap hukum oleh masing-masing ahli. Setiap ahli hukum mungkin memiliki latar belakang dan sudut pandang yang berbeda dalam mengkaji dan mendefinisikan hukum. Oleh karena itu, terdapat beragam definisi hukum yang dapat dipertimbangkan.

4. Apakah definisi hukum tetap atau dapat berubah seiring waktu?

Definisi hukum tidak tetap dan dapat berubah seiring dengan waktu. Perkembangan nilai-nilai dan tuntutan sosial dapat mempengaruhi definisi-definisi hukum yang ada. Oleh karena itu, definisi hukum perlu dikaji dan diperbaharui sesuai dengan perkembangan dan perubahan dalam masyarakat.

Secara kesimpulan, hukum merupakan seperangkat aturan dan norma yang mengatur tata tertib dan kehidupan sosial masyarakat. Definisi hukum menurut para ahli memiliki peran penting dalam pemahaman hukum sebagai ilmu dan konsep. Meskipun terdapat beragam definisi hukum, namun kesemuanya mencerminkan tujuan untuk menciptakan ketertiban, keadilan, dan kebebasan dalam masyarakat.

Leave a Comment