Kepribadian Menurut Allport: Jejak Langkah dalam Mengenal Diri Sendiri

Kepribadian, sebuah kata yang sering kita dengar namun sulit untuk didefinisikan dengan tepat. Salah satu teori yang mencoba menjelaskan kompleksitas kepribadian manusia adalah teori yang dikemukakan oleh Gordon Allport, seorang psikolog terkemuka pada abad ke-20.

Dalam pandangan Allport, kepribadian merupakan pola pikir, perasaan, dan perilaku yang konsisten dan unik bagi setiap individu. Ia menekankan bahwa setiap orang memiliki karakteristik tertentu yang membedakan mereka satu sama lain, dan inilah yang membentuk aspek-aspek kepribadian seseorang.

Allport juga membedakan antara kepribadian individu (traits) dan kepribadian umum (common traits). Kepribadian individu merujuk pada karakteristik unik yang dimiliki oleh seseorang, sementara kepribadian umum merujuk pada karakteristik yang dimiliki oleh sebagian besar orang.

Dalam teorinya, Allport juga mengemukakan konsep bahwa kepribadian seseorang dapat berkembang dan berubah seiring waktu melalui pengalaman-pengalaman hidup yang dihadapi. Hal ini menunjukkan bahwa kepribadian bukanlah sesuatu yang statis, melainkan dinamis dan dapat terbentuk melalui interaksi individu dengan lingkungannya.

Dengan demikian, memahami konsep kepribadian menurut Allport dapat membantu kita dalam mengenal diri sendiri dan orang lain lebih baik. Dengan mengetahui karakteristik dan pola pikir yang dimiliki oleh seseorang, kita dapat memahami mengapa orang tersebut berperilaku dan bereaksi dalam situasi tertentu.

Jadi, melalui teori kepribadian yang dikemukakan oleh Allport, kita dapat melangkah lebih dekat dalam mengungkap misteri diri kita sendiri dan orang-orang di sekitar kita.

Definisi Kepribadian Menurut Allport

Definisi kepribadian menurut Allport mengacu pada pandangan Gordon Allport, seorang psikolog Amerika yang dianggap sebagai salah satu pendiri psikologi kepribadian modern. Menurut Allport, kepribadian adalah pola karakteristik yang konsisten dari pikiran, perasaan, dan perilaku yang membedakan satu individu dari individu lainnya.

Baca juga:  Empati Menurut Para Ahli: Memahami Perasaan Orang Lain dengan Lebih Dalam

Menurut Allport, kepribadian merupakan entitas yang unik dan kompleks, dibentuk oleh kombinasi faktor genetik dan lingkungan. Ia percaya bahwa kepribadian tidak hanya terdiri dari sifat-sifat umum yang dimiliki oleh sebagian besar orang, tetapi juga sifat-sifat yang unik dan khas untuk setiap individu.

10 Definisi Kepribadian Menurut Ahli Terkemuka dengan Penjelasan Terperinci

1. Sigmund Freud

Sigmund Freud, seorang psikoanalisis terkenal, memiliki pandangan yang berbeda dengan Allport tentang kepribadian. Menurut Freud, kepribadian terdiri dari tiga struktur yaitu id (nafsu), ego (realitas), dan superego (moralitas).

2. Carl Jung

Carl Jung adalah seorang psikoanalisis yang juga memberikan kontribusi penting dalam bidang kepribadian. Ia membedakan kepribadian menjadi dua bagian yaitu kepribadian sadar (conscious) dan kepribadian kolektif (collective unconscious).

3. Hans Eysenck

Hans Eysenck mengemukakan bahwa kepribadian dapat diukur dengan menggunakan dimensi neurotisisme, ekstroversi, dan psikotisme.

4. Raymond Cattell

Raymond Cattell mengembangkan teori kepribadian menggunakan 16 faktor kepribadian yang diidentifikasi melalui pendekatan statistik dan tes kepribadian.

5. B. F. Skinner

B. F. Skinner, seorang psikolog behavioristik, berpendapat bahwa kepribadian merupakan hasil dari pengalaman belajar dan perubahan perilaku yang dipelajari dari lingkungan.

6. Albert Bandura

Albert Bandura mengemukakan bahwa kepribadian dipengaruhi oleh interaksi antara faktor lingkungan dan faktor kognitif dalam diri individu.

7. John B. Watson

John B. Watson juga merupakan seorang psikolog behavioristik yang teorinya mengemukakan bahwa kepribadian terbentuk melalui penguatan atau hukuman yang diterima dari lingkungan.

8. Erik Erikson

Erik Erikson adalah seorang psikoanalisis yang mengajukan teori mengenai perkembangan kepribadian sepanjang rentang hidup individu, yang terdiri dari delapan tahap psikososial.

9. Karen Horney

Karen Horney, seorang psikoanalisis, fokus pada pengaruh hubungan sosial terhadap perkembangan kepribadian individu.

Baca juga:  Mengungkap Definisi Malnutrisi Menurut WHO

10. Abraham Maslow

Abraham Maslow mengajukan teori hierarki kebutuhan manusia, dimana kepribadian berkembang sebagai hasil dari pemenuhan kebutuhan tersebut.

4 Kelebihan Definisi Kepribadian Menurut Allport

1. Menghargai Keunikan Individu

Pendekatan Allport dalam definisi kepribadian mengakui keunikan setiap individu. Hal ini menghargai perbedaan-perbedaan individu dalam pola pikir, perasaan, dan perilaku mereka.

2. Fokus pada Aspek Positif Kepribadian

Allport berfokus pada aspek positif dalam kepribadian, sehingga teori kepribadian yang dikembangkan olehnya dapat memberikan pemahaman dan arahan positif dalam pengembangan diri individu.

3. Mendukung Pengembangan Diri yang Sehat

Pendekatan Allport yang menekankan pada sifat-sifat unik individu mendorong perkembangan diri yang sehat. Dalam hal ini, individu diarahkan untuk mengembangkan kekuatan dan kualitas positif yang dimiliki.

4. Menekankan Perubahan dan Perkembangan Kepribadian

Pendekatan Allport memahami bahwa kepribadian merupakan entitas yang terus berkembang dan berubah seiring waktu. Hal ini memperhatikan perubahan-perubahan yang terjadi pada individu dari masa kanak-kanak hingga dewasa.

4 Kekurangan Definisi Kepribadian Menurut Allport

1. Kurangnya Fokus pada Aspek Sosial

Pendekatan Allport cenderung lebih fokus pada aspek individu dalam kepribadian, sementara aspek sosial kurang mendapat perhatian yang cukup.

2. Terlalu Menekankan pada Kualitas Positif

Dalam definisi kepribadian menurut Allport, terlalu banyak penekanan pada kualitas positif individu sehingga mungkin mengabaikan aspek negatif yang juga penting dalam kepribadian seseorang.

3. Terlalu Abstrak

Konsep kepribadian menurut Allport terkadang terlalu abstrak dan sulit dipahami oleh orang awam. Hal ini dapat membuat sulitnya aplikasi teori dalam kehidupan sehari-hari.

4. Berfokus pada Perilaku yang Konsisten

Allport memandang kepribadian sebagai pola perilaku yang konsisten. Namun, hal ini mungkin tidak mencerminkan variasi dan perubahan perilaku yang normal dan terjadi pada setiap individu.

Baca juga:  Menjelajah Definisi Kesehatan Kerja menurut WHO

4 FAQ Tentang Definisi Kepribadian Menurut Allport

1. Mengapa definisi kepribadian menurut Allport dianggap penting?

Definisi kepribadian menurut Allport dianggap penting karena mengakui keunikan setiap individu dan memberikan dasar untuk memahami dan mengembangkan kepribadian yang sehat.

2. Apa perbedaan antara pendekatan Allport dengan pendekatan Freud terhadap kepribadian?

Perbedaan utama antara pendekatan Allport dengan pendekatan Freud adalah Allport lebih fokus pada aspek individu dan keunikan individu, sedangkan Freud memperhatikan pengaruh nafsu, realitas, dan moralitas dalam kepribadian.

3. Bagaimana definisi kepribadian menurut Allport dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?

Definisi kepribadian menurut Allport dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan memahami kepribadian diri sendiri dan orang lain, serta menghargai perbedaan-perbedaan dalam pola pikir, perasaan, dan perilaku.

4. Apakah kepribadian dapat berubah seiring waktu?

Ya, kepribadian dapat berubah seiring waktu. Menurut Allport, kepribadian merupakan entitas yang terus berkembang dan berubah sepanjang rentang hidup individu.

Secara keseluruhan, definisi kepribadian menurut Allport memberikan wawasan yang penting dalam memahami dan mengembangkan kepribadian yang sehat. Menghargai keunikan individu, fokus pada aspek positif, dan mendukung perkembangan diri yang sehat adalah beberapa kelebihan dari pendekatan ini. Namun, kekurangan dalam fokus pada aspek sosial, penekanan yang berlebihan pada kualitas positif, dan abstraksi dalam konsep kepribadian menjadi beberapa kritik yang perlu diperhatikan. Dalam mengaplikasikan teori ini dalam kehidupan sehari-hari, penting untuk memahami dan menghormati perbedaan individu serta mempertimbangkan variasi dan perubahan yang normal dalam perilaku dan kepribadian.

Leave a Comment