Definisi Pekerjaan Menurut Para Ahli: Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Pekerjaan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mencari nafkah atau sebagai profesi yang ditekuni seseorang. Menurut KBBI, pekerjaan juga dapat diartikan sebagai tugas atau kewajiban yang harus dilakukan seseorang dalam berbagai bidang, seperti pekerjaan kantor, pekerjaan lapangan, dan lain sebagainya.

Pengertian Pekerjaan Menurut Para Ahli

Pekerjaan merupakan sebuah aktivitas yang dilakukan oleh seseorang untuk mendapatkan penghasilan. Definisi pekerjaan sendiri memiliki berbagai pendekatan dan penjelasan dari para ahli. Berikut ini adalah 10 pengertian pekerjaan menurut para ahli:

1. Abraham Maslow

Menurut Abraham Maslow, pekerjaan adalah salah satu kebutuhan dasar manusia yang perlu dipenuhi setelah kebutuhan fisiologis dan keamanan. Pekerjaan dapat memberikan kepuasan dan membantu seseorang dalam mencapai kebutuhan psikologis dan pemenuhan diri.

2. Frederick Herzberg

Frederick Herzberg mengemukakan bahwa pekerjaan adalah aktivitas yang memberikan tantangan dan pengakuan kepada individu. Pekerjaan yang memberikan rasa puas akan memotivasi individu untuk mencapai kinerja yang lebih baik.

3. Karl Marx

Karl Marx melihat pekerjaan sebagai suatu bentuk eksploitasi manusia oleh pemilik modal. Pekerjaan menghasilkan nilai tambah yang diambil oleh pemilik modal, sedangkan pekerja hanya mendapatkan upah yang tidak sebanding dengan nilai tambah yang dihasilkan.

4. Emile Durkheim

Menurut Emile Durkheim, pekerjaan adalah sarana integrasi sosial. Melalui pekerjaan, individu dapat terhubung dengan masyarakat secara lebih luas dan membentuk jaringan sosial yang berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari.

5. Max Weber

Max Weber memandang pekerjaan sebagai suatu bentuk kegiatan rasional yang mengikuti prinsip-prinsip yang teratur dan efisien. Pekerjaan harus mengikuti peraturan dan tata tertib yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

6. Peter Drucker

Peter Drucker menyebut pekerjaan sebagai tugas yang harus dilakukan oleh individu dalam mencapai tujuan organisasi. Pekerjaan menjadi sarana untuk mencapai produktivitas dan pertumbuhan bisnis.

Baca juga:  Definisi Diskusi Menurut Para Ahli

7. Douglas McGregor

Douglas McGregor mengartikan pekerjaan sebagai kesempatan untuk berkembang dan memberikan kontribusi dalam organisasi. Pekerjaan yang memberikan tantangan dan otonomi akan memotivasi individu untuk mencapai kinerja yang lebih baik.

8. Richard E. Clark

Menurut Richard E. Clark, pekerjaan adalah aktivitas yang melibatkan keterampilan kognitif dan fisik yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Pekerjaan dapat melibatkan pemecahan masalah, pengambilan keputusan, dan penerapan pengetahuan.

9. Rosabeth Moss Kanter

Rosabeth Moss Kanter memandang pekerjaan sebagai alat untuk mencapai kekuasaan dan pengaruh dalam organisasi. Individu yang memiliki posisi dan tanggung jawab yang penting dalam pekerjaan akan memiliki pengaruh yang lebih besar dalam organisasi.

10. Amitai Etzioni

Amitai Etzioni mengartikan pekerjaan sebagai bagian dari kegiatan komunitas yang dilakukan bersama-sama untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Pekerjaan melibatkan kerjasama antara individu-individu dalam komunitas untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Kelebihan Definisi Pekerjaan Menurut Para Ahli

Berikut ini adalah 4 kelebihan definisi pekerjaan menurut para ahli:

1. Memahami Kebutuhan Manusia

Definisi pekerjaan menurut para ahli memahami bahwa pekerjaan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Pekerjaan dapat memenuhi kebutuhan psikologis dan pemenuhan diri, sehingga memiliki peran penting dalam kehidupan manusia.

2. Memotivasi Individu

Definisi pekerjaan yang memberikan pengakuan, tantangan, dan otonomi kepada individu akan memotivasi mereka untuk bekerja dengan lebih baik. Rasa puas yang diperoleh dari pekerjaan dapat meningkatkan motivasi individu untuk mencapai kinerja yang lebih baik.

3. Menjalin Integrasi Sosial

Pekerjaan dapat menjadi sarana untuk menjalin integrasi sosial dan membentuk jaringan sosial yang berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Melalui pekerjaan, individu dapat terhubung dengan masyarakat secara lebih luas dan memperluas jaringan sosial mereka.

Baca juga:  Definisi Reward Menurut Kurnianingsih dan Indriantoro: Apa Sih Sebenarnya Reward Itu?

4. Meningkatkan Produktivitas Organisasi

Pekerjaan yang dilakukan oleh individu dalam mencapai tujuan organisasi akan meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan bisnis. Pekerjaan sebagai tugas yang harus dilakukan oleh individu dapat membantu organisasi dalam mencapai kesuksesan dan keberlanjutan.

Kekurangan Definisi Pekerjaan Menurut Para Ahli

Berikut ini adalah 4 kekurangan definisi pekerjaan menurut para ahli:

1. Eksploitasi Manusia

Pandangan Karl Marx tentang pekerjaan sebagai bentuk eksploitasi manusia oleh pemilik modal menunjukkan adanya ketidakadilan dalam hubungan kerja. Pekerja hanya mendapatkan upah yang tidak sebanding dengan nilai tambah yang dihasilkan.

2. Keterbatasan Pemahaman Psikologi Kerja

Beberapa definisi pekerjaan tidak menggambarkan pemahaman yang mendalam tentang psikologi kerja. Pengertian yang terbatas dan hanya fokus pada aspek ekonomi dan organisatoris dapat mengabaikan faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi kepuasan kerja individu.

3. Ketidaktepatan Pengertian Tentang Kinerja

Beberapa definisi pekerjaan tidak memberikan pengertian yang tepat tentang kinerja individu. Pengertian yang hanya fokus pada produktivitas dan pencapaian tujuan organisasi dapat mengabaikan aspek kualitatif dari kinerja individu seperti kepuasan, kreativitas, dan inovasi.

4. Kurangnya Inklusi Aspek Sosial

Beberapa definisi pekerjaan tidak mencakup aspek sosial yang terkait dengan pekerjaan. Terkadang, aspek-aspek sosial seperti kolaborasi, keadilan, dan tanggung jawab sosial kurang diperhatikan dalam definisi pekerjaan.

FAQ (Frequently Asked Questions) tentang Definisi Pekerjaan

1. Mengapa pekerjaan penting dalam kehidupan kita?

Pekerjaan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang perlu dipenuhi setelah kebutuhan fisiologis dan keamanan. Melalui pekerjaan, kita dapat memenuhi kebutuhan psikologis dan pemenuhan diri serta membentuk identitas dan pengaruh dalam masyarakat.

2. Bagaimana mendapatkan kepuasan dari pekerjaan?

Untuk mendapatkan kepuasan dari pekerjaan, penting untuk mencari pekerjaan yang sesuai dengan minat, passion, dan nilai-nilai pribadi. Selain itu, lingkungan kerja yang mendukung, pengakuan atas kinerja, dan kesempatan untuk berkembang juga dapat mempengaruhi kepuasan kerja.

Baca juga:  Iman: Lebih dari Sekadar Keyakinan

3. Apakah semua pekerjaan memberikan motivasi?

Tidak semua pekerjaan secara otomatis memberikan motivasi. Motivasi dalam pekerjaan dapat dipengaruhi oleh faktor seperti pengakuan, tantangan, dan otonomi yang diberikan oleh pekerjaan tersebut. Penting untuk mencari pekerjaan yang memberikan motivasi dan kepuasan pribadi.

4. Bagaimana pekerjaan dapat meningkatkan produktivitas organisasi?

Pekerjaan yang dilakukan oleh individu dalam mencapai tujuan organisasi akan meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan bisnis. Individu yang memiliki motivasi dan kepuasan kerja yang tinggi cenderung akan bekerja dengan lebih baik dan berkontribusi secara maksimal dalam mencapai tujuan organisasi.

Kesimpulan

Dalam pandangan para ahli, pekerjaan memiliki peran yang penting dalam kehidupan manusia. Pekerjaan memenuhi kebutuhan dasar manusia, memotivasi individu, menjalin integrasi sosial, dan meningkatkan produktivitas organisasi. Namun, terdapat juga kekurangan dalam definisi pekerjaan seperti eksploitasi manusia, keterbatasan pemahaman psikologi kerja, dan kurangnya inklusi aspek sosial. Pemahaman yang mendalam tentang definisi pekerjaan dan beragam perspektif dari para ahli dapat membantu kita dalam memahami pentingnya pekerjaan dalam kehidupan kita.

Leave a Comment