Definisi Perkembangan Menurut WHO

Perkembangan adalah proses bertahap yang dialami setiap individu sejak lahir hingga dewasa. Menurut World Health Organization (WHO), perkembangan adalah kenaikan kemampuan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan kemampuan berinteraksi dengan lingkungan. Dalam setiap tahap perkembangan, individu mengalami perubahan yang signifikan dan membutuhkan dukungan serta stimulasi yang tepat untuk mencapai potensi maksimal mereka.WHO juga menekankan pentingnya monitoring perkembangan anak sejak dini untuk mendeteksi potensi masalah atau keterlambatan perkembangan serta memberikan intervensi yang sesuai. Dengan pemahaman yang baik tentang definisi perkembangan menurut WHO, diharapkan kita semua dapat memberikan dukungan yang tepat dan menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak dengan baik.

Pengertian Definisi Perkembangan Menurut WHO

Perkembangan adalah proses bertahap dalam kehidupan manusia yang terjadi dari saat lahir hingga dewasa. Menurut World Health Organization (WHO), definisi perkembangan mencakup perubahan dalam keterampilan fisik, kognitif, sosial, dan emosional yang terjadi seiring waktu.

Pengertian Menurut Ahli Terkemuka

1. Jean Piaget

Jean Piaget adalah seorang ahli psikologi perkembangan yang terkenal. Menurut Piaget, perkembangan melibatkan perubahan struktur mental yang terjadi melalui adaptasi dan pengorganisasian pengalaman.

2. Lev Vygotsky

Lev Vygotsky adalah seorang ahli psikologi asal Uni Soviet. Menurut Vygotsky, perkembangan terjadi melalui interaksi sosial dan pemahaman yang dikembangkan melalui budaya dan lingkungan.

3. Erik Erikson

Erik Erikson adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori psikososial. Menurut Erikson, perkembangan melibatkan pencapaian tugas-tugas yang berbeda pada setiap tahap kehidupan individu.

4. Urie Bronfenbrenner

Urie Bronfenbrenner adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori ekologi perkembangan. Menurut Bronfenbrenner, perkembangan dipengaruhi oleh interaksi individu dengan lingkungannya yang meliputi mikrosistem, eksosistem, mesosistem, makrosistem, dan kronosistem.

5. Lawrence Kohlberg

Lawrence Kohlberg adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori perkembangan moral. Menurut Kohlberg, perkembangan moral melibatkan perubahan tahap pemikiran moral individu dari tahap prakonvensional hingga tahap postkonvensional.

6. Sigmund Freud

Sigmund Freud adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori perkembangan psikoseksual. Menurut Freud, perkembangan melibatkan krisis psikoseksual yang harus diselesaikan pada setiap tahap perkembangan.

7. B.F. Skinner

B.F. Skinner adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori pembelajaran operant. Menurut Skinner, perkembangan melibatkan pembentukan keterampilan dan perilaku melalui penguatan positif dan penghukuman negatif.

8. Albert Bandura

Albert Bandura adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori pembelajaran sosial. Menurut Bandura, perkembangan melibatkan pemodelan perilaku yang dipelajari melalui pengamatan dan imitasi.

9. Maria Montessori

Maria Montessori adalah seorang ahli pendidikan yang mengembangkan metode Montessori. Menurut Montessori, perkembangan melibatkan kebebasan dalam belajar dan eksplorasi lingkungan untuk memaksimalkan potensi individu.

10. Howard Gardner

Howard Gardner adalah seorang ahli psikologi yang mengembangkan teori kecerdasan majemuk. Menurut Gardner, perkembangan melibatkan pengembangan berbagai kecerdasan yang meliputi kecerdasan linguistik, logis-matematika, visual-spatial, dan lain-lain.

Kelebihan Definisi Perkembangan Menurut WHO

1. Melibatkan Aspek Fisik, Kognitif, Sosial, dan Emosional

Definisi perkembangan menurut WHO melibatkan semua aspek penting dalam kehidupan manusia. Dengan memperhatikan perkembangan fisik, kognitif, sosial, dan emosional, kita dapat memahami secara menyeluruh bagaimana individu tumbuh dan berkembang.

2. Mendukung Pemahaman yang Komprehensif

Definisi perkembangan menurut WHO memberikan kerangka pemahaman yang komprehensif tentang proses perkembangan manusia. Dengan melihat perkembangan dari berbagai perspektif ahli, kita dapat melihat beragam faktor yang mempengaruhi dan memahami variasi yang ada dalam perkembangan individu.

3. Membantu Mengenali Tanda-tanda Masalah Perkembangan

Dengan memahami definisi perkembangan menurut WHO, kita dapat mengenali tanda-tanda masalah perkembangan pada masa anak-anak. Misalnya, jika seorang anak mengalami keterlambatan perkembangan motoriknya, kita dapat segera mengambil tindakan untuk membantu dan mendukungnya.

4. Memberikan Landasan untuk Intervensi dan Perbaikan

Melalui definisi perkembangan menurut WHO, kita dapat menggunakan pengetahuan tersebut sebagai landasan untuk melakukan intervensi dan perbaikan jika terjadi masalah perkembangan. Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat membantu individu mengatasi hambatan dan mencapai potensi tertinggi mereka dalam perkembangan.

Kekurangan Definisi Perkembangan Menurut WHO

1. Tidak Memperhitungkan Faktor Budaya dan Lingkungan

Definisi perkembangan menurut WHO dapat kurang memperhatikan faktor budaya dan lingkungan yang mempengaruhi perkembangan individu. Setiap budaya memiliki norma dan nilai yang berbeda, sehingga definisi perkembangan perlu disesuaikan dengan konteks tersebut.

2. Mungkin Tidak Akurat untuk Semua Individu

Karena perkembangan individu dapat bervariasi, definisi perkembangan menurut WHO mungkin tidak akurat untuk semua individu. Beberapa individu mungkin mengalami perkembangan yang tidak sesuai dengan rata-rata populasi, sehingga perlu mendapatkan penanganan yang lebih spesifik dan individual.

3. Tidak Mempertimbangkan Faktor Genetik

Faktor genetik juga berperan dalam perkembangan individu. Definisi perkembangan menurut WHO lebih fokus pada faktor-faktor eksternal, seperti lingkungan sosial dan pengalaman, tanpa mempertimbangkan peranan genetik dalam perkembangan individu.

4. Perubahan Definisi seiring Berjalannya Waktu

Pemahaman mengenai perkembangan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Definisi perkembangan menurut WHO mungkin perlu diperbarui dan disesuaikan dengan penemuan dan pemahaman baru yang muncul dari penelitian dan studi lebih lanjut.

FAQ Mengenai Definisi Perkembangan Menurut WHO

1. Mengapa penting memahami definisi perkembangan menurut WHO?

Pemahaman definisi perkembangan menurut WHO penting karena memberikan kerangka pemahaman yang komprehensif tentang proses perkembangan manusia. Hal ini dapat membantu mengenali tanda-tanda masalah perkembangan dan memberikan landasan untuk intervensi dan perbaikan.

2. Bagaimana jika perkembangan seseorang tidak sesuai dengan definisi perkembangan menurut WHO?

Jika perkembangan seseorang tidak sesuai dengan definisi perkembangan menurut WHO, individu tersebut mungkin memerlukan penanganan yang lebih spesifik dan individual. Perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut dan pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu.

3. Apakah definisi perkembangan menurut WHO berlaku untuk semua individu?

Tiap individu memiliki perbedaan dalam perkembangannya. Definisi perkembangan menurut WHO berlaku sebagai panduan umum, namun tidak selalu akurat untuk semua individu. Perlu mempertimbangkan konteks budaya, faktor genetik, dan variasi individual dalam perkembangan.

4. Apakah definisi perkembangan menurut WHO bisa berubah seiring waktu?

Ya, definisi perkembangan dapat berubah seiring waktu dengan adanya penemuan dan pemahaman baru yang muncul dari penelitian dan studi lebih lanjut. Perkembangan ilmu pengetahuan dan pemahaman tentang perkembangan manusia terus berkembang.

Penutup

Dalam kesimpulan, definisi perkembangan menurut WHO melibatkan perubahan dalam keterampilan fisik, kognitif, sosial, dan emosional individu seiring waktu. Dalam memahami perkembangan, kita dapat merujuk pada berbagai perspektif ahli yang mengemukakan teori-teori perkembangan yang berbeda. Meskipun definisi perkembangan menurut WHO memiliki kelebihan dan kekurangan, pemahaman terperinci dan lengkap mengenai definisi tersebut dapat membantu kita mengenali tanda-tanda masalah perkembangan, melakukan intervensi yang tepat, dan mendukung perkembangan individu menuju potensi tertingginya.